Langsung ke konten utama

Harga Emas Turun Tipis Jelang Pengumuman Angka Ketenagakerjaan AS

 Rifan Financindo || Harga emas turun tipis pada Kamis (07/10) pagi di Asia dan dolar AS masih mendekati level tertinggi satu tahun. Investor juga tak banyak bergerak menunggu laporan pekerjaan AS terbaru akan dirilis akhir pekan ini.Harga emas berjangka turun tipis 0,09% ke $1.760,15/oz pukul 11.38 WIB. Dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, juga sedikit melemah 0,06% di 94,220 tetapi tetap mendekati level tertinggi satu tahun yang dicapai minggu lalu.

Imbal hasil benchmark Treasury 10 tahun AS turun dari level tertinggi lebih dari tiga bulan sebelumnya tetapi tetap di atas angka 1,5%.
Di sisi data, perubahan ketenagakerjaan nonpertanian ADP AS untuk bulan September lebih tinggi dari perkiraan 568.000. Penurunan jumlah kasus COVID-19 mendorong aktivitas kontak tinggi seperti makan di restoran dan bepergian.

Investor sekarang menunggu laporan pekerjaan, termasuk ketenagakerjaan nonpertanian, yang dijadwalkan pada hari Jumat untuk mengumpulkan petunjuk tentang garis waktu Federal Reserve AS memulai pengurangan aset.Dalam berita bank sentral lainnya, Reserve Bank of India akan menerbitkan keputusan kebijakannya pada hari Jumat.

Sementara itu, investor juga terus memantau perdebatan di Senat AS untuk menaikkan pagu utang. Meskipun Partai Republik dan Demokrat mendekati kesepakatan untuk peningkatan sementara untuk mencegah gagal bayar utang federal dalam dua minggu ke depan, perdebatan bipartisan terus berlanjut.Dalam logam mulia lainnya, perak naik 0,27%, sementara platinum turun tipis 0,78% dan paladium naik 0,77% pukul 11.54 WIB.


Rifan Financindo ||
Harga emas Pegadaian hari ini anjlok semua. Penurunan harga emas Antam menjadi yang paling parah. Harga emas Antam terkoreksi Rp11.000 dari Rp1.855.000 per dua gram menjadi Rp1.844.000 per dua gram pada Kamis, 7 Oktober 2021.Melansir laman resmi Pegadaian, harga logam mulia Antam berukuran 5 gram ambruk dari Rp4.557.000 menjadi hanya Rp4.531.000. Sementara itu, harga emas Antam seberat 10 gram kini dibanderol sebesar Rp9.003.000.

Seperti emas Antam, harga emas UBS hari ini juga terkoreksi. Harga emas UBS turun Rp1.000 dari Rp906.000 per gram menjadi Rp905.000 per gram. Emas UBS berukuran 0,5 gram dan 2 gram kini masing-masing dibanderol Rp483.000 dan Rp1.795.000.

Berikut ini daftar harga emas 24 karat di Pegadaian per Kamis, 7 Oktober 2021.
Berat (Gram)    Emas Antam    Emas UBS
1    -    Rp905.000
2    Rp1.844.000    Rp1.795.000
5    Rp4.531.000    Rp4.434.000
10    Rp9.003.000    Rp8.821.000
25    Rp22.375.000    Rp22.007.000
50    Rp44.668.000    Rp43.923.000
100    Rp89.253.000    Rp87.810.000
250    Rp222.856.000    Rp219.458.000
500    Rp445.493.000    Rp438.399.000
1.000    Rp890.944.000    Rp875.851.000


Baca juga :
pt rifan financindo
rifanfinancindo
rifan financindo



Komentar

Postingan populer dari blog ini

WHO Beri Peringatan Keras soal Varian Delta

 Jakarta, PT Rifan Financindo || - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan keras ke dunia soal penyebaran varian corona B.1.617 yang kini disebut varian Delta.Dalam laporan terbarunya, WHO menyebut varian yang masuk ke dalam 'variant of concern' ini sudah menyebar luas bahkan hingga ke 80 negara dan terus bermutasi. Variant of concern mengindikasikan bahwa varian ini harus menjadi perhatian karena mengancam kesehatan global, dengan penyebaran cepat dan meningkatkan keterisian rumah sakit.Pemimpin Teknis WHO untuk Covid-19, Maria Van Kerhove mengatakan penelitian terbaru menunjukkan bahwa varian ini lebih menular dibanding yang lain dan dapat menimbulkan gejala lebih parah. Bahkan ada mutasi baru, Delta Plus. "Ada mutasi tambahan yang telah diidentifikasi... Di beberapa varian delta kami telah melihat satu mutasi lebih sedikit atau satu penghapusan alih-alih tambahan, jadi kami melihat semuanya," jelasnya ditulis CNBC Internasional, Kamis (17/6/2021). Vari

Anggota DPR tak setuju penghapusan BBM premium pada tahun 2022

  Jakarta ( PT Rifan Financindo ) - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyatakan tidak setuju dengan kebijakan terkait penghapusan BBM jenis premium pada tahun 2022 mendatang karena berpotensi menambah beban perekonomian di tengah masyarakat. Mulyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, menyatakan bahwa saat ini daya beli masyarakat sedang lemah karena terdampak pandemi COVID-19.“Terkait rencana Premium dihapus 1 Januari 2022, kami tidak sependapat di tengah pandemi yang sekarang ini,” ujar Mulyanto. Sedangkan pada tahun 2022, masih menurut dia, belum tentu pula terjadi pemulihan daya beli masyarakat tersebut.Mulyanto menegaskan dirinya bukan anti pada BBM ramah lingkungan. Namun, dia minta Pemerintah memikirkan solusi alternatif bagi masyarakat bila ingin menghapus premium. “Saya minta Pemerintah mencari solusi alternatif yang lebih elegan agar tujuan menjaga kelestarian lingkungan hidup tercapai namun beban hidup masyarakat tidak bertambah,” tegasnya.Mulyanto juga memperta

Emas Melemah Karena Penguatan Dolar AS

 PT Rifan Financindo || Emas mencapai rekor tertinggi pada hari Senin karena kekhawatiran perlambatan ekonomi dari meningkatnya kasus covid-19 mendukung daya tarik safe-haven, sebelum akhirnya melemah karen a lonjakan dolar AS memicu aksi ambil untung.Berdasarkan data investing.com pukul 21.30 WIB, emas spot turun 0,23% menjadi $ 1.971,52 per ons, setelah mencapai rekor tertinggi $ 1.984,66 di awal perdagangan Asia. Emas berjangka AS naik 0,09% ke level $ 1,975.98. Namun langkah menuju $ 2.000 diproyeksikan terjadi dalam waktu dekat, dengan sejumlah faktor termasuk data ekonomi yang lebih lemah dan meningkatnya ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Cina yang mendorong penguatan emas.Harga emas telah melonjak sekitar 30% sepanjang tahun ini, didukung suku bunga yang lebih rendah dan langkah-langkah stimulus oleh bank sentral global untuk meredam pukulan ekonomi dari pandemi. Kasus infeksi COVID-19 telah mencapai 18 juta di seluruh dunia, dan para ahli virus Gedung Putih menga