Langsung ke konten utama

Harga Emas Naik Awal Pekan Ditopang Anjloknya Yield Obligasi AS

 Rifanfinancindo || Harga emas terus naik pada Senin (21/06) pagi di Asia seiring anjlok tajamnya imbal hasil obligasi AS.Harga emas berjangka naik 0,26% di $1.773,65 pukul 11.41 WIB menurut data Investing.com. Logam kuning turun 6% selama minggu lalu dalam pekan terburuknya sejak Maret 2021 setelah Federal Reserve AS secara mengejutkan mengambil sikap hawkish saat merilis keputusan kebijakan terbaru.

Keputusan tersebut mengisyaratkan bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga dan memulai pengurangan aset lebih awal dari yang diharapkan.
Patokan imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun turun ke level terendah sejak 3 Maret 2021. Pukul imbal hasil ini jatuh karam 5,57% di 1,369 sampai pukul 11.39 WIB.Indeks dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, naik 0,11% di 92,308 pukul 11.45 WIB.

Pada hari Jumat, Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan ia ingin mempertahankan suku bunga acuan jangka pendek bank sentral mendekati nol setidaknya hingga akhir 2023 untuk memungkinkan pasar tenaga kerja pulih ke kondisi semula.Presiden Fed Dallas Robert Kaplan dan Presiden Fed New York John Williams juga termasuk di antara pejabat Fed yang akan menyampaikan pandangannya sepanjang minggu ini.

Di Asia, People’s Bank of China (PBOC) mempertahankan tingkat pinjaman utamanya stabil di 3,85%. Bank of England akan memberikan keputusan kebijakannya sendiri pada hari Kamis, dan Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) Christine Lagarde akan berpidato di Parlemen Eropa di kemudian hari.SPDR Gold Trust mengatakan kepemilikannya naik 1,1% menjadi 1.053,06 ton pada hari Jumat dari 1.041,99 ton sehari sebelumnya.

Rifanfinancindo ||
Pembelian emas di India naik selama minggu sebelumnya karena harga lokal turun, meskipun investor mengingatkan bahwa permintaan tidak akan kembali ke level sebelum COVID-19 dalam waktu dekat. Sementara itu, cadangan emas Rusia mencapai 73,7 juta troy ounces pada awal Juni, Bank of Russia mengatakan pada hari Jumat.Pada logam mulia lainnya, perak turun 0,30% di 25,890, palladium naik 0,95% ke 2.489,00 dan platinum turun 0,71% di 1.029,30 pukul 12.06 WIB.


 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WHO Beri Peringatan Keras soal Varian Delta

 Jakarta, PT Rifan Financindo || - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan keras ke dunia soal penyebaran varian corona B.1.617 yang kini disebut varian Delta.Dalam laporan terbarunya, WHO menyebut varian yang masuk ke dalam 'variant of concern' ini sudah menyebar luas bahkan hingga ke 80 negara dan terus bermutasi. Variant of concern mengindikasikan bahwa varian ini harus menjadi perhatian karena mengancam kesehatan global, dengan penyebaran cepat dan meningkatkan keterisian rumah sakit.Pemimpin Teknis WHO untuk Covid-19, Maria Van Kerhove mengatakan penelitian terbaru menunjukkan bahwa varian ini lebih menular dibanding yang lain dan dapat menimbulkan gejala lebih parah. Bahkan ada mutasi baru, Delta Plus. "Ada mutasi tambahan yang telah diidentifikasi... Di beberapa varian delta kami telah melihat satu mutasi lebih sedikit atau satu penghapusan alih-alih tambahan, jadi kami melihat semuanya," jelasnya ditulis CNBC Internasional, Kamis (17/6/2021). Vari

Anggota DPR tak setuju penghapusan BBM premium pada tahun 2022

  Jakarta ( PT Rifan Financindo ) - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyatakan tidak setuju dengan kebijakan terkait penghapusan BBM jenis premium pada tahun 2022 mendatang karena berpotensi menambah beban perekonomian di tengah masyarakat. Mulyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, menyatakan bahwa saat ini daya beli masyarakat sedang lemah karena terdampak pandemi COVID-19.“Terkait rencana Premium dihapus 1 Januari 2022, kami tidak sependapat di tengah pandemi yang sekarang ini,” ujar Mulyanto. Sedangkan pada tahun 2022, masih menurut dia, belum tentu pula terjadi pemulihan daya beli masyarakat tersebut.Mulyanto menegaskan dirinya bukan anti pada BBM ramah lingkungan. Namun, dia minta Pemerintah memikirkan solusi alternatif bagi masyarakat bila ingin menghapus premium. “Saya minta Pemerintah mencari solusi alternatif yang lebih elegan agar tujuan menjaga kelestarian lingkungan hidup tercapai namun beban hidup masyarakat tidak bertambah,” tegasnya.Mulyanto juga memperta

Emas Melemah Karena Penguatan Dolar AS

 PT Rifan Financindo || Emas mencapai rekor tertinggi pada hari Senin karena kekhawatiran perlambatan ekonomi dari meningkatnya kasus covid-19 mendukung daya tarik safe-haven, sebelum akhirnya melemah karen a lonjakan dolar AS memicu aksi ambil untung.Berdasarkan data investing.com pukul 21.30 WIB, emas spot turun 0,23% menjadi $ 1.971,52 per ons, setelah mencapai rekor tertinggi $ 1.984,66 di awal perdagangan Asia. Emas berjangka AS naik 0,09% ke level $ 1,975.98. Namun langkah menuju $ 2.000 diproyeksikan terjadi dalam waktu dekat, dengan sejumlah faktor termasuk data ekonomi yang lebih lemah dan meningkatnya ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Cina yang mendorong penguatan emas.Harga emas telah melonjak sekitar 30% sepanjang tahun ini, didukung suku bunga yang lebih rendah dan langkah-langkah stimulus oleh bank sentral global untuk meredam pukulan ekonomi dari pandemi. Kasus infeksi COVID-19 telah mencapai 18 juta di seluruh dunia, dan para ahli virus Gedung Putih menga