Langsung ke konten utama

Harga Emas Makin Anjlok Pasca Fed Umumkan Hasil Rapat Moneternya

 Rifanfinancindo || Harga emas makin anjlok pada Kamis (17/06) petang setelah logam kuning mencatat penurunan terbesar dalam lima bulan selama sesi sebelumnya. Investor terus mengolah keputusan kebijakan terbaru Federal Reserve AS yang mengindikasikan suku bunga dapat naik lebih cepat dari perkiraan.

Harga emas berjangka kian jatuh 2,48% ke $1.815,15 per troy ons pukul 13.26 WIB setelah jatuh lebih dari 2,5% ke level terendah sejak 6 Mei selama sesi sebelumnya. Dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik terhadap emas, naik ke level tertinggi dua bulan pada hari Kamis dan benchmark imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun juga beranjak naik.

Namun, beberapa investor tetap optimis namun berhati-hati.

“Emas dihancurkan semalam oleh (pandangan) Fed yang lebih hawkish. Emas telah melakukan pemulihan moderat di Asia, tetapi reli lebih terlihat seperti pembelian spekulatif di bawah dan adanya short-covering uang cepat, daripada ketidakpercayaan pada logam kuning ini,” kata analis pasar senior OANDA Jeffrey Halley kepada Reuters.

“Pemulihan emas harusnya didekati dengan hati-hati karena kita belum melihat bagaimana perubahan nada dari Fed akan sepenuhnya dimainkan di pasar. Penutupan harian emas di bawah $1.797,50 akan menandakan kemungkinan koreksi yang lebih dalam," tambahnya.

The Fed secara mengejutkan mengambil nada hawkish saat melansir keputusan pada hari Rabu. Dari 18 pejabat Fed, 11 memperkirakan setidaknya dua seperempat poin kenaikan suku bunga untuk tahun 2023, sebagai tanda yang jelas bahwa bank sentral telah memulai diskusi pengurangan aset.

"Perburuan tawar-menawar, permintaan safe-haven dan pembelian turun muncul karena emas turun ke $1.804, meskipun perubahan dalam skrip Fed telah menguntungkan dolar dan imbal hasil obligasi daripada logam mulia untuk waktu dekat," kata manajer komoditas senior Phillip Futures Avtar Sandu dalam catatan.

Rifanfinancindo || Investor sekarang menunggu keputusan kebijakan dari Swiss National Bank dan Norges Bank di kemudian hari, dengan Bank of Japan merilis keputusannya pada hari Jumat.Di logam mulia lainnya, perak dan paladium juga anjlok sementara paladium bergerak naik petang ini.


 

Baca juga :
pt rifan financindo
rifanfinancindo
rifan financindo

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imbal hasil obligasi AS turun, emas melonjak tembus 1.700 dolar

 Chicago ( Rifan Financindo ) - Harga emas berjangka melonjak lebih dari dua persen pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), melakukan pemulihan yang kuat dari level terendah sembilan bulan, didukung penurunan imbal hasil  obligasi pemerintah AS dan kurs dolar yang melemah Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi COMEX New York Exchange, melonjak 38,9 dolar AS atau 2,32 persen menjadi ditutup pada 1.716,90 dolar AS per ounce. Sehari sebelumnya, Selasa (8/3/2021), emas berjangka anjlok 20,5 dolar AS atau 1,21 persen menjadi 1.678,00 dolar AS.Emas berjangka turun 2,2 dolar AS atau 0,13 persen menjadi 1.698,50 dolar AS per ounce pada Jumat (5/3/2021), setelah merosot 15,10 dolar AS atau 0,88 persen menjadi 1.700,70 dolar AS pada Kamis (4/3/2021), dan terpangkas 17,8 dolar AS atau 1,03 persen menjadi 1.715,80 dolar AS pada Rabu (3/3/2021). "Saya tidak tahu apakah ini adalah akhir dari tren kenaikan imbal hasil, apakah ini adalah permulaan. Para pedagang emas d

Emas naik Karena Koreksi Normal

Rifan Financindo || Harga emas naik pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat pada hari Senin kemarin, karena koreksi normal dari tekanan jual belakangan ini yang telah merusak grafik jangka pendek pasar emas. Dolar AS yang goyah di pasar forex dan naiknya harga minyak mentah adalah kekuatan “bullish” diluar pasar metal berharga yang bekerja mendukung pasar metal berharga untuk naik memulai minggu perdagangan yang sakit. Meskipun demikian metal safe-haven ini masih tertekan dengan naiknya minat terhadap resiko dari para trader dan investor belakangan ini yang telah membuat uang mengalir ke pasar saham. Emas berjangka bulan Agustus terakhir naik $13.50 per ons pada $1,696.40. Sementara emas Antam ditawarkan beli tidak berubah di Rp 876.000,- Pasar saham global bervariasi dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah sedikit naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Nasdaq menyentuh rekor ketinggian semalam, sementara indeks saham S&P 500 menyentuh ketingg

Tunjang Gaya Hidup Sehat, Sanken Hadirkan Dispenser Dua Galon

  Rifanfinancindo || Adanya wabah pandemi Covid-19 menuntut masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat. Suatu perilaku yang sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi. Selain menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan di air mengalir pakai sabun atau hand sanitezer, dan menjaga jarak, juga harus ditunjang dengan minum air putih yang berkualitas. Untuk memenuhi kebutuhan air minum berkualitas, Sanken di awal tahun 2021 menghadirkan inovasi terbaru dispenser dua galon "Infinite" series yaitu DA-11 Glass dan DA-11 Stainless. Dispenser terbaru untuk kelas premium ini pun sudah mengantongi sertifikat halal Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dispenser terbaru ini memiliki fitur utama UV Self Clean System. Sistem ini menggunakan ultra violet yang sangat efektif membasmi dan mencegah timbulnya bakteri di dalam tangki air. Air yang diminum pun menjadi lebih higienis. Sistem ini juga dilengkapi dengan teknologi yang dapat menekan pertumbuhan bakteri, menghilangkan rasa tidak enak, dan mempe