Langsung ke konten utama

Harga Emas Turun Tipis di Tengah Meningkatnya Harapan Pemulihan Ekonomi

 PT Rifan Financindo  ||  Harga emas turun tipis pada Rabu (07/04) petang setelah sejumlah pengumuman data positif mendorong harapan untuk pemulihan ekonomi yang cepat dari COVID-19.Harga emas berjangka turun tipis 0,01% di $1.742,75 per troy ons pukul 13.40 WIB menurut data Investing.com. Indeks dolar AS juga sedikit melemah 0,01% di 92,338 dan imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun turun 0,63% di 1,646 pukul 13.38 WIB.

Di AS, laporan lowongan kerja JOLT hari Selasa untuk bulan Februari menyebut peningkatan lowongan ke level tertinggi dua tahun di 7,367 juta dan menambahkan bahwa perekrutan juga mencatat rekor terbesar kenaikan dalam sembilan bulan. Sementara itu, Indeks Manajer Pembelian Jasa Caixin China untuk bulan Maret adalah 54,3. Investor sekarang menunggu data China lebih lanjut yakni indeks Harga Konsumen dan Harga Produsen, yang akan dirilis pada hari Jumat.

IMF juga memperkirakan pertumbuhan global dapat mencapai 6% pada tahun 2021 saat pembukaan pertemuan musim semi 2021 yang diselenggarakan bersama dengan Bank Dunia pada 5 April silam. Angka tersebut merupakan ekspansi terkuat dalam setidaknya empat dekade, berkat anggaran pengeluaran publik yang belum pernah terjadi sebelumnya, terutama dari AS, untuk memerangi COVID-19. Pertemuan tersebut dijadwalkan berlanjut secara virtual hingga 11 April.

Terkait COVID-19, Presiden AS Joe Biden menaikkan target kelayakan vaksin COVID-19 untuk semua orang dewasa Amerika hingga 19 April, semakin memperluas peluncuran vaksin.SPDR Gold Trust, dana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar secara global, mengungkap kepemilikannya turun 0,4% menjadi 1.029,04 ton pada hari Selasa dari 1.032,83 ton pada hari Senin.

PT Rifan Financindo || Untuk logam mulia lainnya, perak turun 0,11% di 25,198 dan paladium turun 0,19% ke 2.679,50, sedangkan platinum naik 0,31% ke 1.248,80 pukul 13.53 WIB.Dari tanah air, harga emas Antam (JK:ANTM) melonjak Rp14.000 dari Rp920.000 pada Selasa menjadi Rp924.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia pukul 08.27 WIB.


 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Harga Emas Turun Tipis, Fed Indikasi Pengurangan Aset Bisa Lebih Cepat

  Rifanfinancindo || Harga emas turun pada Kamis petang. Investor mencerna pernyataan dari Federal Reserve AS yang mengindikasikan bank sentral dapat memulai pengurangan aset lebih cepat dari yang diharapkan.Harga emas berjangka turun tipis 0,09% di $1.812,80 per troy ons pukul 14.26 WIB menurut data Investing.com. Amerika Serikat merilis beberapa data ekonomi yang menunjukkan perubahan ketenagakerjaan nonpertanian ADP sebesar 330.000 pada bulan Juli, angka ini lebih rendah dari estimasi. Data juga mengatakan indeks manajer pembelian jasa (PMI) mencapai 59,9, sedangkan pekerjaan nonmanufaktur dari Institute of Supply Management (ISM) berada di 53,8 dan PMI non-manufaktur ISM berada di 64,1. Investor sekarang akan memantau laporan pekerjaan AS hari Jumat, termasuk gaji nonpertanian, untuk mengukur langkah Fed selanjutnya.Di Asia Pasifik, data perdagangan Australia bulan Juni, yang dirilis sebelumnya, mengatakan ekspor naik 4% bulan ke bulan, impor tumbuh 1% bulan ke bulan dan nerac...

Pasar Saham Berjangka Eropa Melemah

Rifan Financindo ||   Pasar saham berjangka Eropa melemah pada Rabu (19/05) petang pasca terjadinya aksi jual di Wall Street akibat ketidakpastian seputar kondisi inflasi dan kebijakan Federal Reserve di masa depan.Pada pukul 13.40 WIB, DAX futures Jerman turun 0,26% ke 15.252,5, CAC 40 futures Prancis turun 1,28% di 6.271,5 dan FTSE 100 futures di Inggris jatuh 0,94% ke 6.960,5 menurut data Investing.com. Dari Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berada di zona merah dan turun 1,16% ke 5.766,74 hingga pukul 13.58 WIB. Indeks utama di Wall Street gagal mempertahankan kenaikannya setelah rilis pendapatan ritel yang kuat pada Selasa, hingga akhirnya menderita aksi jual tajam hingga penutupan perdagangan. Semua saham teknologi utama berakhir di zona merah karena investor tampaknya tidak ingin menahan perusahaan-perusahaan dengan orientasi pertumbuhan ini hingga rilis risalah pertemuan Federal Reserve terakhir. Saham-saham akhir-akhir ini mengalami tekanan akibat kekhawa...

Inflasi IHK November 2021 Tetap Rendah

Rifanfinancindo || Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Indeks Harga Konsumen (IHK) pada November 2021 mengalami inflasi 0,37% (mtm), meningkat dari inflasi bulan sebelumnya yang tercatat 0,12% (mtm). Perkembangan ini dipengaruhi oleh peningkatan inflasi di semua kelompok yaitu inti, volatile food, dan administered prices. Secara tahunan, inflasi IHK November 2021 tercatat 1,75% (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya sebesar 1,66% (yoy). Inflasi diprakirakan berada di bawah batas bawah kisaran sasarannya 3,0±1% pada 2021 dan terjaga dalam kisaran sasaran 3,0±1% pada 2022. Ke depan, Bank Indonesia tetap berkomitmen menjaga stabilitas harga dan memperkuat koordinasi kebijakan dengan Pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, guna menjaga inflasi sesuai kisaran targetnya. Inflasi inti pada November 2021 tercatat 0,17% (mtm), meningkat dari inflasi Oktober 2021 sebesar 0,07% (mtm). Berdasarkan komoditasnya, kenaikan inflasi inti terutama dipengaruhi...