Langsung ke konten utama

Harga Emas Kian Turun Imbas Penguatan Dolar AS


 PT Rifan Financindo || Harga emas kian turun pada Senin (12/04) petang meski imbal hasil obligasi AS turun dan dolar AS bergerak menguat.Harga emas berjangka terus turun 0,28% ke $1.739,85 per troy ons pukul 13.30 WIB menurut data Investing.com.

"Data yang lebih kuat dari perkiraan menunjukkan inflasi akan meningkat lebih cepat dari yang diharapkan dalam beberapa bulan mendatang, yang mengarah pada kenaikan imbal hasil riil, memberikan tekanan pada emas," kata ahli strategi DailyFX Margaret Yang kepada Reuters.

Data positif dari AS juga membuat investor berpaling dari logam kuning safe haven. indeks harga produsen bulan Maret yang dirilis pada hari Jumat mencatat kenaikan tahunan tertinggi dalam sembilan setengah tahun. Data lebih lanjut akan dirilis sepanjang minggu, termasuk indeks harga konsumen pada hari Selasa, Beige Book Fed pada hari Rabu, dan penjualan ritel serta data produksi industri pada hari Kamis.

Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan ekonomi AS berada pada "titik perubahan" dalam wawancara pada hari Minggu. Sementara ia berharap inflasi dan perekrutan akan meningkat dalam beberapa bulan mendatang, ia juga mengingatkan tentang berbahayanya jika pembukaan kembali yang tergesa-gesa mengarah pada peningkatan berkelanjutan dalam kasus COVID-19.Powell juga akan berbicara di Economic Club of Washington pada hari Rabu."Pasar Asia Pasifik diperkirakan akan dibuka lebih tinggi, tetapi diperdagangkan lebih rendah pagi ini, meningkatkan permintaan untuk aset yang aman dan dolar memenangkan perlombaan itu, memberikan tekanan lebih lanjut pada emas," tambah Yang.

PT Rifan Financindo || Dolar, yang biasanya bergerak berbanding terbalik dengan emas, naik tipis pada hari Senin. Pukul 13.37 WIB, indeks dolar AS naik 0,10% ke 92,255. Sedangkan imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun terus melemah 0,55% ke 1,657 hingga pukul 13.38 WIB.Pada logam mulia lainnya, perak turun 0,4, paladium berkurang 0,3% dan platinum turun 0,8%.Dari tanah air, harga emas Antam (JK:ANTM) turun Rp1.000 dari Rp927.000 pada hari Minggu menjadi Rp926.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia pukul 08.20 WIB.


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Imbal hasil obligasi AS turun, emas melonjak tembus 1.700 dolar

 Chicago ( Rifan Financindo ) - Harga emas berjangka melonjak lebih dari dua persen pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), melakukan pemulihan yang kuat dari level terendah sembilan bulan, didukung penurunan imbal hasil  obligasi pemerintah AS dan kurs dolar yang melemah Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi COMEX New York Exchange, melonjak 38,9 dolar AS atau 2,32 persen menjadi ditutup pada 1.716,90 dolar AS per ounce. Sehari sebelumnya, Selasa (8/3/2021), emas berjangka anjlok 20,5 dolar AS atau 1,21 persen menjadi 1.678,00 dolar AS.Emas berjangka turun 2,2 dolar AS atau 0,13 persen menjadi 1.698,50 dolar AS per ounce pada Jumat (5/3/2021), setelah merosot 15,10 dolar AS atau 0,88 persen menjadi 1.700,70 dolar AS pada Kamis (4/3/2021), dan terpangkas 17,8 dolar AS atau 1,03 persen menjadi 1.715,80 dolar AS pada Rabu (3/3/2021). "Saya tidak tahu apakah ini adalah akhir dari tren kenaikan imbal hasil, apakah ini adalah permulaan. Para pedagang emas d

Emas naik Karena Koreksi Normal

Rifan Financindo || Harga emas naik pada awal perdagangan sesi Amerika Serikat pada hari Senin kemarin, karena koreksi normal dari tekanan jual belakangan ini yang telah merusak grafik jangka pendek pasar emas. Dolar AS yang goyah di pasar forex dan naiknya harga minyak mentah adalah kekuatan “bullish” diluar pasar metal berharga yang bekerja mendukung pasar metal berharga untuk naik memulai minggu perdagangan yang sakit. Meskipun demikian metal safe-haven ini masih tertekan dengan naiknya minat terhadap resiko dari para trader dan investor belakangan ini yang telah membuat uang mengalir ke pasar saham. Emas berjangka bulan Agustus terakhir naik $13.50 per ons pada $1,696.40. Sementara emas Antam ditawarkan beli tidak berubah di Rp 876.000,- Pasar saham global bervariasi dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah sedikit naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Nasdaq menyentuh rekor ketinggian semalam, sementara indeks saham S&P 500 menyentuh ketingg

Tunjang Gaya Hidup Sehat, Sanken Hadirkan Dispenser Dua Galon

  Rifanfinancindo || Adanya wabah pandemi Covid-19 menuntut masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat. Suatu perilaku yang sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi. Selain menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan di air mengalir pakai sabun atau hand sanitezer, dan menjaga jarak, juga harus ditunjang dengan minum air putih yang berkualitas. Untuk memenuhi kebutuhan air minum berkualitas, Sanken di awal tahun 2021 menghadirkan inovasi terbaru dispenser dua galon "Infinite" series yaitu DA-11 Glass dan DA-11 Stainless. Dispenser terbaru untuk kelas premium ini pun sudah mengantongi sertifikat halal Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dispenser terbaru ini memiliki fitur utama UV Self Clean System. Sistem ini menggunakan ultra violet yang sangat efektif membasmi dan mencegah timbulnya bakteri di dalam tangki air. Air yang diminum pun menjadi lebih higienis. Sistem ini juga dilengkapi dengan teknologi yang dapat menekan pertumbuhan bakteri, menghilangkan rasa tidak enak, dan mempe