Rifanfinancindo || Harga emas turun pada Selasa (23/03) pagi seiring penguatan dolar AS meski ada pembatasan COVID-19 lanjutan di wilayah Eropa.Harga emas berjangka turun 0,15% di $1.735,45 per troy ons pukul 11.40 WIB dan XAU/USD berkurang 0,16% di 1.736,12 menurut data Investing.com. Sebaliknya, indeks dolar AS naik 0,15% ke 91,877 dan imbal hasil obligasi AS makin turun 0,82% di 1,668 hingga pukul 11.37 WIB.
Departemen Keuangan AS akan melelang tenor utang dua, lima, dan tujuh tahun sepanjang minggu ini.Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan ekonomi AS telah berkembang "lebih cepat dari perkiraan umum dan tampaknya akan menguat" tetapi menambahkan bahwa ini masih jauh dari pemulihan penuh.
Investor mengharapkan lebih banyak komentar dari Powell, baik pada penampilan bersama pertamanya dengan Menteri Keuangan AS Janet Yellen di hadapan Komite Jasa Keuangan DPR AS. Ia juga akan menjadi pembicara utama di BIS Innovation Summit bersama dengan Presiden European Central Bank (ECB) Christine Lagarde.Sementara itu, ECB meningkatkan pembelian obligasi hampir setengahnya selama pekan lalu, meningkatkan upaya stimulus untuk mengurangi biaya pinjaman dan meyakinkan investor yang skeptis bahwa mereka akan melakukan apa yang diperlukan untuk mengendalikan nilai imbal hasil obligasi.
Ada juga katalis untuk kerugian logam kuning yakni gelombang ketiga kasus COVID-19 di Eropa akibat kemunculan varian virus yang sangat menular. Paris dan wilayah sekitarnya memasuki tindakan penguncian selama empat minggu pada minggu sebelumnya, dan Jerman memperpanjang pembatasan hingga 18 April.
Terkait vaksin, hasil uji coba tahap akhir utama untuk vaksin AstraZeneca PLC (LON:AZN) - University of Oxford COVID-19 pun diketahui lebih baik dari yang diharapkan. Hasilnya dapat membuka jalan untuk memperoleh otorisasi darurat di AS dan menenangkan kekhawatiran mengenai adanya potensi efek samping vaksin.
Rifanfinancindo || Pada logam mulia lainnya, palladium turun 0,84% ke 2.589,50, sedangkan perak 0,41% di 25,663 dan platinum turun 0,76% ke 1.177,60 pukul 11.46 WIB.Dari dalam negeri, harga emas Antam (JK:ANTM) turun Rp2.000 dari Rp929.000 pada Senin menjadi Rp929.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia pukul 08.17 WIB.
Departemen Keuangan AS akan melelang tenor utang dua, lima, dan tujuh tahun sepanjang minggu ini.Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell mengatakan ekonomi AS telah berkembang "lebih cepat dari perkiraan umum dan tampaknya akan menguat" tetapi menambahkan bahwa ini masih jauh dari pemulihan penuh.
Investor mengharapkan lebih banyak komentar dari Powell, baik pada penampilan bersama pertamanya dengan Menteri Keuangan AS Janet Yellen di hadapan Komite Jasa Keuangan DPR AS. Ia juga akan menjadi pembicara utama di BIS Innovation Summit bersama dengan Presiden European Central Bank (ECB) Christine Lagarde.Sementara itu, ECB meningkatkan pembelian obligasi hampir setengahnya selama pekan lalu, meningkatkan upaya stimulus untuk mengurangi biaya pinjaman dan meyakinkan investor yang skeptis bahwa mereka akan melakukan apa yang diperlukan untuk mengendalikan nilai imbal hasil obligasi.
Ada juga katalis untuk kerugian logam kuning yakni gelombang ketiga kasus COVID-19 di Eropa akibat kemunculan varian virus yang sangat menular. Paris dan wilayah sekitarnya memasuki tindakan penguncian selama empat minggu pada minggu sebelumnya, dan Jerman memperpanjang pembatasan hingga 18 April.
Terkait vaksin, hasil uji coba tahap akhir utama untuk vaksin AstraZeneca PLC (LON:AZN) - University of Oxford COVID-19 pun diketahui lebih baik dari yang diharapkan. Hasilnya dapat membuka jalan untuk memperoleh otorisasi darurat di AS dan menenangkan kekhawatiran mengenai adanya potensi efek samping vaksin.
Rifanfinancindo || Pada logam mulia lainnya, palladium turun 0,84% ke 2.589,50, sedangkan perak 0,41% di 25,663 dan platinum turun 0,76% ke 1.177,60 pukul 11.46 WIB.Dari dalam negeri, harga emas Antam (JK:ANTM) turun Rp2.000 dari Rp929.000 pada Senin menjadi Rp929.000 pagi ini menurut laman Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia pukul 08.17 WIB.
Komentar
Posting Komentar