Langsung ke konten utama

Capai US$ 1.283 per ons troi, platinum ke level tertinggi dalam enam tahun

 TOKYO. Rifanfinancindo ||  Harga platinum melanjutkan reli pada perdagangan hari ini ke level tertinggi dalam lebih dari enam tahun. Ini terjadi karena ekspektasi investor bahwa pemulihan ekonomi akan meningkatkan permintaan terhadap komoditas logam mulia ini dan di saat yang sama pasokan juga berkurang. Asal tahu saja, platinum, digunakan oleh industri otomotif untuk menyaring emisi dari knalpot mesin. Platinum mencapai US$ 1.283,75 per ons troi dan berada di level tertinggi sejak Januari 2015 pada awal perdagangan hari ini.

Senin (15/2) pukul 11.00 WIB, harga platinum naik 2,2% ke US$ 1.279,64 per ons troi. "Pemulihan ekonomi, termasuk pemulihan di China terkait permintaan perhiasan pada tahun 2021, dengan kekhawatiran bahwa persediaan Afrika Selatan rentan karena pandemi Covid-19, menjadi katalis bagi harga platinum," kata Nicholas Frappell, manajer umum global di ABC Bullion."Target harga lebih lanjut pada sisi atas meluas ke US$ 1.330 per ons troi dan US$ 1.577 per ons troi," lanjut dia.

Rifanfinancindo || Platinum mungkin mengalami defisit tahunan ketiga berturut-turut pada tahun 2021, menurut perusahaan bahan spesialis Johnson Matthey.Harga platinum juga menerima dorongan setelah Presiden AS Joe Biden mendorong lebih banyak tenaga ramah lingkungan dan pengetatan global terhadap aturan emisi, kata analis.Masalah operasional di Anglo American Platinum(Amplat), salah satu produsen platinum terbesar di dunia, yang menyebabkan defisit pasokan tahun lalu juga tetap menjadi perhatian.  



Komentar

Postingan populer dari blog ini

WHO Beri Peringatan Keras soal Varian Delta

 Jakarta, PT Rifan Financindo || - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberi peringatan keras ke dunia soal penyebaran varian corona B.1.617 yang kini disebut varian Delta.Dalam laporan terbarunya, WHO menyebut varian yang masuk ke dalam 'variant of concern' ini sudah menyebar luas bahkan hingga ke 80 negara dan terus bermutasi. Variant of concern mengindikasikan bahwa varian ini harus menjadi perhatian karena mengancam kesehatan global, dengan penyebaran cepat dan meningkatkan keterisian rumah sakit.Pemimpin Teknis WHO untuk Covid-19, Maria Van Kerhove mengatakan penelitian terbaru menunjukkan bahwa varian ini lebih menular dibanding yang lain dan dapat menimbulkan gejala lebih parah. Bahkan ada mutasi baru, Delta Plus. "Ada mutasi tambahan yang telah diidentifikasi... Di beberapa varian delta kami telah melihat satu mutasi lebih sedikit atau satu penghapusan alih-alih tambahan, jadi kami melihat semuanya," jelasnya ditulis CNBC Internasional, Kamis (17/6/2021). Vari

Anggota DPR tak setuju penghapusan BBM premium pada tahun 2022

  Jakarta ( PT Rifan Financindo ) - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto menyatakan tidak setuju dengan kebijakan terkait penghapusan BBM jenis premium pada tahun 2022 mendatang karena berpotensi menambah beban perekonomian di tengah masyarakat. Mulyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, menyatakan bahwa saat ini daya beli masyarakat sedang lemah karena terdampak pandemi COVID-19.“Terkait rencana Premium dihapus 1 Januari 2022, kami tidak sependapat di tengah pandemi yang sekarang ini,” ujar Mulyanto. Sedangkan pada tahun 2022, masih menurut dia, belum tentu pula terjadi pemulihan daya beli masyarakat tersebut.Mulyanto menegaskan dirinya bukan anti pada BBM ramah lingkungan. Namun, dia minta Pemerintah memikirkan solusi alternatif bagi masyarakat bila ingin menghapus premium. “Saya minta Pemerintah mencari solusi alternatif yang lebih elegan agar tujuan menjaga kelestarian lingkungan hidup tercapai namun beban hidup masyarakat tidak bertambah,” tegasnya.Mulyanto juga memperta

Emas Melemah Karena Penguatan Dolar AS

 PT Rifan Financindo || Emas mencapai rekor tertinggi pada hari Senin karena kekhawatiran perlambatan ekonomi dari meningkatnya kasus covid-19 mendukung daya tarik safe-haven, sebelum akhirnya melemah karen a lonjakan dolar AS memicu aksi ambil untung.Berdasarkan data investing.com pukul 21.30 WIB, emas spot turun 0,23% menjadi $ 1.971,52 per ons, setelah mencapai rekor tertinggi $ 1.984,66 di awal perdagangan Asia. Emas berjangka AS naik 0,09% ke level $ 1,975.98. Namun langkah menuju $ 2.000 diproyeksikan terjadi dalam waktu dekat, dengan sejumlah faktor termasuk data ekonomi yang lebih lemah dan meningkatnya ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Cina yang mendorong penguatan emas.Harga emas telah melonjak sekitar 30% sepanjang tahun ini, didukung suku bunga yang lebih rendah dan langkah-langkah stimulus oleh bank sentral global untuk meredam pukulan ekonomi dari pandemi. Kasus infeksi COVID-19 telah mencapai 18 juta di seluruh dunia, dan para ahli virus Gedung Putih menga